Kembali ke Berita
Multipolar Mencatat Pendapatan Rp 17,8 Triliun dan Laba Tahun Berjalan Rp 312 Milyar di 2016
02 Mei 2017

(2 Mei 2017) Pada Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) PT Multipolar Tbk ("Multipolar", IDX: MLPL) hari ini, Multipolar melaporkan pendapatan Rp 17,8 triliun, sedikit meningkat dari Rp 17,7 triliun di tahun sebelumnya, dan laba tahun berjalan Rp 312,4 milyar, di mana Rp 243,6 milyar adalah laba tahun berjalan yang dapat diatribusikan kepada pemilik entitas induk, untuk tahun fiskal 2016.

RUPS menyetujui pembagian dividen tunai Rp 24.155.393.575 atau Rp 2,4/lembar saham.

RUPS juga menyetujui penunjukkan Dewan Komisaris dan Direksi untuk periode 2017 - 2019:

Dewan Komisaris
Presiden Komisaris: Theo L. Sambuaga
Komisaris Independen: Jonathan L. Parapak
Komisaris Independen: Dr. Isnandar Rachmat Ali
Komisaris: Jeffrey K. Wonsono
Komisaris: Benny Haryanto

Direksi
Presiden Direktur: Theo L. Sambuga
Direktur Independen: Reynold P. Ong
Direktur: Richard H. Setiadi
Direktur: Lina H. Latif

Eddy Handoko, Presiden Direktur Multipolar, mengatakan, “Tahun 2016 adalah tahun yang penuh tantangan untuk ritel, namun secara keseluruhan portofolio, Multipolar berhasil mempertahankan, bahkan sedikit meningkatkan, pendapatannya di tahun 2016. Peningkatan kinerja operasi dari anak perusahaan lainnya, ditambah dengan keuntungan dari penjualan sebagian saham di Matahari Department Store, menghasilkan peningkatan yang signifikan pada laba tahun berjalan Multipolar di tahun 2016. Kami menantikan perbaikan iklim ekonomi domestik dan peluangpeluang pertumbuhan baru di tahun 2017.”

Multipolar, bagian dari Lippo Group, merupakan holding company dengan fokus di segmen ritel dan TMT (Teknologi, Multimedia & Telekomunikasi). Di segmen ritel, Multipolar memiliki 50,2% Matahari Putra Prima, jaringan hipermaket terluas dan 17,5% Matahari Department Store, department store terbesar di Indonesia, serta usaha ritel lainnya. Dalam segmen TMT, Multipolar memiliki 80% Multipolar Technology (MLPT) --- IT system integrator, outsourcing dan services provider terkemuka, 33,7% First Media --- penyedia layanan TV kabel dan internet pita lebar terbesar di Indonesia, 44% di BigTV --- layanan TV satelit berbayar, serta beberapa usaha lainnya di segmen TMT.

Untuk informasi lebih lanjut mohon hubungi:

Benny Haryanto
Chief of Investor Relations PT Multipolar Tbk.
Email: investor.relation@multipolar-­‐group.com